Mengenal lebih jauh penyakit selulitis



Selulitis adalah infeksi kulit bakteri yang berpotensi serius yang paling umum disebabkan oleh bakteri Staphylococcus (staph) atau Streptococcus (strep), walaupun jenis bakteri lain juga dapat menyebabkannya.

Gejala selulitis bisa mulai tiba-tiba, dengan area kulit yang cepat berubah dari normal menjadi merah dan bengkak.
Antibiotik diperlukan untuk mengobati selulitis.

Karena infeksi dapat memburuk dengan cepat, mungkin menyebar ke kelenjar getah bening dan aliran darah, penting untuk mencari bantuan medis jika Anda mengembangkan tanda dan gejala selulitis. Inilah yang perlu Anda ketahui jika Anda menduga bahwa Anda mungkin memiliki selulitis.

Tanda dan gejala selulitis menurut Artria:

Ketika selulitis berkembang di kaki atau kaki, itu sering terjadi hanya pada satu sisi tubuh.

Pada anak-anak, selulitis kemungkinan besar terjadi pada wajah dan leher. Area lain yang mungkin terkena termasuk kelopak mata, lengan, dan tangan.

Tanda dan gejala umum selulitis meliputi:

Kemerahan Kemerahan yang disebabkan oleh selulitis mungkin mulai di satu area kemudian menyebar untuk menutupi area yang lebih besar. Kadang-kadang sulit untuk mengetahui di mana kemerahan berakhir dan kulit yang tampak normal dimulai, menurut American Academy of Dermatology.

Kehangatan Kehangatan kulit yang disebabkan oleh selulitis tidak selalu tampak sampai seseorang menyentuh atau menekan daerah yang terkena dengan jari atau tangan.

Nyeri dan Kelembutan Selulitis memicu peradangan, yang mengarah pada rasa sakit dan kelembutan. Nyeri bisa sedang atau berat, tergantung pada tingkat keparahan infeksi. Nyeri terkadang dipicu dengan menekan pada kulit yang terkena.

Pembengkakan Pembengkakan yang disebabkan oleh selulitis dapat mulai di satu area dan secara bertahap menyebar. Beberapa orang juga mengalami pembengkakan kelenjar getah bening di dekat lokasi infeksi.

Tanda dan Gejala Infeksi Parah
Gejala tambahan dapat terjadi ketika infeksi menjadi parah.

Seseorang juga dapat mengembangkan keringat dingin, demam, dan kesulitan berkonsentrasi.

Infeksi yang parah dapat menyebabkan detak jantung yang cepat - lebih dari 100 detak per menit saat istirahat - dan tekanan darah rendah.

Jika tidak ditangani, detak jantung yang cepat dapat memengaruhi fungsi jantung dan meningkatkan risiko komplikasi utama seperti gagal jantung, serangan jantung, dan stroke.

Jika Anda mengalami tanda atau gejala selulitis, segera kunjungi klinik dan konsultasi dengan dokter.


Comments

Popular posts from this blog

Cara Mudah Belajar Online Matematika Agar Cerdas Dan Genius

Cara mengatasi rosacea, penyakit kulit kronis